Sebenarnya Aku
Sebenarnya aku, ingin sekali berkata begini-begitu Tak perlu lah kujelaskan mereka-mereka yang dimaksud Sama seperti laki-laki lainnya yang juga mencintaimu Aku ingin mengutarakan hal yang sama padamu Bahwa aku mencintaimu, menyayangimu, dan semua itu Tapi kenapa aku tidak bisa? Kenapa aku selalu didahului yang lain? Selalu saja ada mereka yang akhirnya bersamamu! Cintaku padamu ini sungguhlah tidak adil! Dia jahat, mengendalikan pikiranku, tidak bisa kulepas! Jahat, kamu jahat sekali, cintaku! Tidak, sesungguhnya aku lah yang jahat, Menyakiti diriku sendiri dengan tidak berhenti mencintai, Meskipun tahu ini seperti menguliti diri hidup-hidup!