Posts

Showing posts from 2024

[Juwita: Bagian 1]

Part 1. Seperti bagaimana matahari terbit tanpa meminta izin kepada malam, menghadirkan begitu saja semburat fajar jingga kemerahan.  Atau begitu juga dengan gagah perkasanya awan-awan mendung menutupi cerahnya langit, menghadirkan abu-abu menyelimuti biru-biru. Kemudian bulan dan bintang tidak ditiup angin atau pun ditarik paksa oleh gelap malam, datang penuh sukarela menerangi hitam-hitam langit. Menghadirkan cahaya lembut memanjakan, meneduhkan, menemani istirahat bumi dan seluruh isinya yang kelelahan. Atau mengenai siang hari matahari tinggi-tinggi di langit, menumbuhkan bunga-bunga mempesona, meniupkan hawa panas meskipun tidak ada yang memintanya, tanpa adanya sebuah penghargaan akan betapa kuasanya menggerakkan kehidupan di tanah dan air-air. Part 2. Adalah kamu barangkali dihadirkan oleh mentari pagi, bersama merdu bunyi-bunyian burung gereja, daun-daun yang mulai berfotosintesis dan menelurkan embun-embun basah, segar udara di awal-awal hari, gelisah dan resah menunggu hilang

[[bagaimana seharusnya manusia jatuh cinta: part 2]]

[[bahkan]] aku ingin mencintaimu, bahkan ketika kau tidak pernah sama sekali mencintaiku aku ingin menyayangimu, bahkan meskipun aku tahu kau tidak pernah menyadari betapa aku menyayangimu aku ingin mengingatmu, selalu, bahkan di saat-saat kau berusaha sepenuhnya melupakan, berpura-pura tidak pernah mengenaliku aku ingin memilkimu, selamanya, bahkan ketika kau sejadi-jadinya ingin menjauh, menyingkirkanku dari pandanganmu aku ingin mendapatkanmu, bersamamu  bahkan meskipun aku jelas-jelas mengetahui bahwa kau bukanlah takdirku, dan kita memang tidak digariskan bersama namun aku tidak sekalipun terbersit untuk memaksakan semua keinginan-keinginan itu, sama sekali tidak bahkan seberapapun aku mengejar-ngejar kamu, memimpikan kamu, mendambakan kehadiranmu di hidupku, tidak akan aku paksakan semuanya itu sebab bahkan ketika kamu benar-benar memaksakan segala sesuatu dalam hidupmu, pada akhirnya: "yang menjadi milikmu, bahkan sejauh yang kau tidak mampu melihatnya sama sekali, tetap ak

[[let's talk about love, once again]]

The Quite Yet Crowded Mind. I stuck inside my own mind, Don't care about you, and other mankind, Most of the time. In the crowd, alone, both, I'm hyping inside my own crowd, vibing my personal vibe Living a life, turning myself around my own world. An abnormality? An anomaly? I don't know, and not because I want it so, I think it's just a me, a unique person, named after me. Let The DJ Turn It Up! Put your earphones, Turn on the music, listen to the marching beats! Open your eyes, See the world, color them all! Get your shoes on, Lace it up, go, run, run, run! Sharpen your pencil, Write it up, one word, become sentences, to stories! Strum your guitar,  One note, to chord, progression, and goes to albums Whatever you like, Just do it, cause you only live once, right? Don't get busy to think the risks, Be busy to take risks instead! Finish Line I don't know how this ends, For I don't know how this starts, before. I couldn't promise anything, For what's

sunshine 🌞

The Sunshine. After days of clouds , Weeks of rains , Months of storms , Here comes,  the sunshine . So, it's a finally , And a fresh start,   Perhaps, yet again, Isn't it?