Menghilang

Dipsy tidak takut kehilangan
Dia telah kehilangan banyak hal
Kehilangan sendal, pas sholat jumat
Kehilangan celana dalam, kurang satu setelah dilaundry
Kehilangan pacar, direbut teman satu jurusan pas ospek jurusan

Poe juga sama, kehilangan banyak hal
Kehilangan pulpen, dipinjam gapernah balik lagi
Kehilangan buku paket, ketinggalan di perpustakaan
Kehilangan pacar, diambil Dipsy pasca ospek jurusan
Tapi Poe yakin yang hilang akan diganti

Tinky Winky lebih parah lagi, Kehilangan hampir segalanya
Kopernya tertinggal di kereta Solo-Bandung
Tapi Tinky Winky segera mencari yang baru, tidak menyesal apalagi mengutuk-ngutuk
Tinky Winky terlalu pandai untuk terlihat bodoh
Dompetnya dicopet di Terminal Leuwipanjang
Separuh hatinya dicuri Poe yang kalut karena pacarnya diambil Dipsy

Semua orang pernah, sedang, dan akan kehilangan
Hal-hal berseliweran datang dan pergi

Seperti celana dalam Dipsy,
Mungkin keberanianmu tertukar dengan Lala si gadis manja
Kamu jadi pengecut dan tidak berani bermimpi besar
Sedikit-sedikit takut, sedikit-sedikit "nggak ah"
Tapi kan kita tidak boleh takut akan kehilangan
Kalau keberanian itu tertukar, ya tukar lagi
Kalau hilang, tumbuhkan lagi
Kalau jadi debu karena jentikkan Thanos,
Panggil Shazam untuk balikin lagi,
Atau mungkin Doctor Strange,
Asal jangan mahasiswa, mereka kebanyakan sok tahu
Begitu kata Dipsy yang lagi keos ngededline laprak

Seperti pulpen Poe,
Semangatmu mungkin sedang dipinjam
Oleh kelelahan, jenuh, atau jarang ngaji
Tapi kan yang hilang pasti terganti, seperti kata Poe
Mungkin semangatmu sengaja dihilangkan agar diganti yang baru,
Yang lebih kuat,
Yang lebih berapi-api,
Atau mungkin diganti dengan yang mampu mengeluarkan sinar foton seperti Captain Marvel
Mereka akan diganti untuk membuatmu lebih baik
Kamu hanya harus mencarinya di tempat-tempat yang tepat,
Bisa di selokan tempat It ngintip,
Atau di tempat persembunyian Mermaidman dan Barnacleboy
Begitu kata Poe, sambil minum kopi dengan kaki diangkat satu, sok tahu
Tapi tidak sok tempe

Mirip dengan koper Tinky Winky
Bisa jadi, daya juangmu tertinggal di kampung halamanmu
Lupa dibawa bersama doa ibu dan bapak,
Terlewat saat sedang mengepak baju ke dalam koper
Dan membuatmu kini termenung di bawah pohon bunga kertas,
Galau buta, males gerak, kerjaannya tidak bekerja
Nah, kalau begitu jangan pulang untuk mengambilnya
Karena bisa jadi dia sudah terbawa angin, terseret debu, hiyahiyahiya
Cari yang baru, temukan daya juang itu lagi
Buka peta hidupmu, telusuri tujuannya, cari rute terdekat ke arahnya
Temukan daya juangmu yang baru
Yang lebih mahamega,
mahameru,
mahakuasa,
mahadewa,
mahadewi,
mahabaratha,
yamaha,
Pokoknya yang lebih keren,
Ayo dong, semangat!
Jangan jadi seperti orang-orang
Mudah mengeluh, sedikit-sedikit "eh, saya mau cerita"
Bosen tau!
Begitu teriak Tinky Winky sambil meninju samsaknya,
Dia jadi petinju setelah pensiun dari Teletubbies
Mencari peruntungan baru bersama mantan rekannya Oscar De La Hoya

Semua pernah, sedang, dan pasti akan kehilangan
Itu lumrah, wajar, sunnatullah
Semua boleh hilang,
Mereka punya hak untuk itu,
Kita tidak diwajibkan melarangnya,

Tapi satu yang tidak boleh hilang,
Keimanan,
Lalu dia beranak,
Anaknya adalah ketakwaan,
Dan dia menikah dengan amal baik,
Memberi cucu bernama kebajikan,

Begitu kata Lala, yang sedang mengisi kajian
Dia kuliah di Kairo selepas memutus kontrak di rumah produksi
Berhijrah, sekarang jadi kuslimah sejati

#TunjukSatuLintang
#l75
#BayiYangJadiMatahari #UdahJadiBapakBapak

Comments

Popular posts from this blog

2023: Sebuah Rangkuman

Ode of A Farewell.

too fall, too love.