Ngantuk

I.
Kepala sudah menunduk,
terkantuk-kantuk,
tunduk,
ngantuk
Pikiran berkecamuk suntuk,
sesekali batuk-batuk,
semrawut,
ngantuk,
Sampai lupa memberi angguk.

II.
Amarah gubrak-gabruk
tindak-tanduk grasak-grusuk
sangka buruk seliweran kasak-kusuk
Sekali sumbu emosi dipelatuk
lidah kasar mematuk-matuk
sumpah-serapah sradak-sruduk
Semua karena ngantuk,
atau lupa 'tuk berpatuh tunduk

III.
Ngantuk,
intinya aku ngantuk,
bodo amat sama dengan persetan,
persetan sebab hati sudah teriak,
'tak karu-karuan
modar-mandir tanpa tujuan
komat-kamit tumpah ruah
saling kutuk-kutukan
persetan sama dengan sialan
aku ngantuk, titik
tok tok tok 

*Epilog*
Tuhan menatap,
mengangguk-angguk,
tertawa,
murka,
berorientasi dengan milyaran ironi,
diam-diam mengutuk
entah bosan,
tapi beralasan
selalu terjaga,
tapi tidak mengantuk.

Jtn, 26/03/2019
11.28 PM

Comments

Popular posts from this blog

2023: Sebuah Rangkuman

Ode of A Farewell.

too fall, too love.